Tuesday, April 16, 2019
Sunday, April 14, 2019
Atap Tertinggi Jawa 3676 Mdpl Part 1
Musim panas 2015, saya memberanikan diri untuk merencakan mendaki gunung tertinggi di pulau jawa. Pendakian ini merupakan pendakian pertama saya dengan jarak tempuh perjalanannya mencapai 3-4 hari untuk mencapai puncaknya! (hanya untuk perjalanan). Pasti teman-teman sudah tau semua gunung yang gua maksud adalah Gunung Semeru, yang puncaknya yang sering dikatakan sebagai puncak tertinggi para dewa yakni Mahameru.
Gunung semeru merupakan salah
satu gunung api yang masih aktif yang setiap hari masih mengeluarkan asap dari
atas puncaknya. Gunung semeru memiliki ketinggian 3676 Mdpl yang merupakan
gunung tertinggi di pulau Jawa!. Untuk mencapai puncaknya kalian harus
benar-benar memiliki fisik dan mental yang kuat. Bahkan tidak sedikit pendaki
yang meninggal dunia, tresasar dan hilang di perjalanan naik ke puncak maupun
turun dari puncak. Jadi jika teman-teman ingin ke Semeru pastikan mempunyai
fisik dan mental yang kuat.
TIKET KERETA HABIS!
Bulan Mei 2015 kalau tidak
salah, ada hari kejepit antara rabu dan kamis gua sama teman gua, Topik
langsung merencakan untuk pergi mendaki gunung semeru. Dan kebetulan juga
teman-teman Topik juga sedang ingin mendaki kesana dan sudah merencakan sejak
lama. Namun saat itu waktu gua dan topik
baru fix untuk ikut dengan rombongan temannya itu sekitar 2 minggu
sebelum keberangkatan, setelah gua cek tiket kereta Matarmaja (Jakarta-Malang)
untuk tanggal keberangkatan sudah Ludess
terjual! *maklum saat itu kereta Matarmaja merupakan kereta dengan tarif paling
murah untuk tujuan Malang dan menjadi kereta paporit para pendaki gunung karna
harganya Cuma Rp 105.000.
Setelah tau tiket kereta sudah
ludes terjual, gua langsung mencari alternatif transportasi lain, pilihannya
saat itu ada pesawat atau bus. Setelah mengecek tiket pesawat ternyata harganya
untuk tujuan Malang, WOW sekali ya.. Hahahaha. Otomatis langsung gua hapus dari
list transportasi untuk ke malang dengan budget para pendaki kere kayak gua.
Abis itu gua dan topik langsung mencari dan mengecek harga tiket bus untuk
tujuan Malang, pada tahun itu agen bus belum memiliki tiket online dan gua
harus menanyakan harga tiket bus langsung ke agennya satu persatu.
Saat itu gua punya 2 referensi
bus untuk ke Malang, pertama bus Lorena dengan harga tiket Rp 330 rb dan bus
Gunung Harta harga Rp 290 rb. Setelah gua berdiskusi dengan topik akhirnya kita
berdua memutuskan naik bus Gunung Harta dari agen Bekasi *kebetulan gua pesen
tiketnya di agen Bekasi karena agen di terminal Rawamangun sudah tidak ada.
Memang harga tiket bus untuk tujuan Jawa Timur tidak ada yang murah seperti
tiket kereta. Namun untuk perjalan pulang ke Jakarta gua dapat tiket kereta
Majapahit,yang harganya tidak begitu jauh dengan kereta Matarmaja.
Hari keberangkatan pun tiba, gua
janjian dengan topik untuk menjemputnya di stasiun Bekasi. Dari stasiun tidak
langsung pergi ke agen bus tapi ke rumah gua dulu untuk mengecek perlengkapan
dan logistik apa saja yang belum lengkap. Ada kejadian menarik saat gua melihat
perlengkapan dengan membuka isi keril topik, ternyata dia belum bisa menyusun
keril dengan benar! dan susunanya sama dengan saat pertama kali gua packing
keril untuk mendaki gunung Ciremai waktu itu, matras yang seharusnya menjadi
pelindung dan pembentuk keril malah digulung lalu diletakkan di bagian luar
kiri keril. Isi keril susunanya juga berantakan, logistic yang berat berada di
posisi paling bawah dan tidak tanggung-tanggung logistik yang dia bawa, ada
beras yang beratnya mencapai 7 kilo!!. Wow.. saat itu pun gua langsung
tercengang dan menanyakan hal tersebut:
“BUAT APA pik beras sebanyak
ini??”
Topik: Gua di suruh temen gua
bawa beras segitu untuk 10 orang, yaudah gua bawa”
“Hmmm… yakin pik?”
Topik: kata nya sih
itung-itunganya segitu”
“Baiklah…”
Tidak hanya beras yang berat,
ternyata jua dia membawa Sereal Oatmeal ukuran 1 kg!. Alaah mak jang…pantes
berat banget ini keril pas gua angkat, Hahahaaa.
Setelah gua bantu packing
kembali keril topik dengan benar sesuai standart susunannya, gua juga mengecek
peralatan dan logistic apa yang belum ada. Keril gua sendiri juga sudah gua
susun sejak malam sebelum keberangkatan, jadi keril gua tinggal langsung angkut
tanpa perlu menghabiskan waktu untuk menyusun kembali.
Akhirnya gua pun berangkat
menuju agen bus Gunung Harta yang terletak di samping pom bensin Depsos,
Bekasi. Di tiket, jam keberangkatannya adalah jam 2 siang, tetapi busnya datang
jam 14.30 dan berangkat jam 15.00 dan diperkirakan gua sampai Malang pagi hari,
keesokkan harinya .
REM BLONG
Saat perjalanan menuju Malang
bus yang saya tumpangi memang berjalan sangat cepat menembus Jalan Pantura
(saat itu tol Cipali ada) yang saat itu merupakan pas hari libur Panjang,
otomatis jalur pantura macet!. Sopir pun langsung mencari jalan alternatif yang
lancar dan sepi. Di jalan pantura yang sudah malam bus mulai berjalan agak
aneh, banyak mengerem mendadak entah itu ada truk atau motor yang berhenti
tiba-tiba gua hanya melihat sekelebat karna sangat ngantuk sekali.
Akhirnya sekitar jam 12 siang
gua sampe di Malang, tepatnya di terminal Arjosari. Tapi ketika gua pengen
turun sopir bus malah menawarkan untuk mengantar sampai pertigaan jalan menuju
Tumpang, saat itu bus itu ingin pulang ke pool nya yang terletak di Jl
Patimura, Malang. Tanpa pikir panjang gua dan topik pun setuju untuk ikut, tapi
supir dan kenek bus bilang ingin makan siang dulu di terminal Arjosari, Malang.
Namun ada cerita seru saat bus
berhenti di pom bensin untuk mengisi Solar, supir sempat bercerita kepada gua
dan topik, bahwa rem bus blong!! Atau tidak pakem saat mengerem. Oooo pantes
malam nya bus sering ngerem mendadak tanpa bisa mengerem dengan halus, ternyata
blong toh Hahahaaa... Gua dan topik hanya bisa tertawa terbahak-bahak tanpa
bisa berpikir “kalo beneran blong apa kabar nasib kita yang duduk di belakang
sopir?”.
Abis makan siang, gua langsung
naik bus itu kembali dan supir serta kenek mengantarkan gua sampai pertigaan
menuju Tumpang. Saat itu topik terus dihubungi teman-temannya yang sudah sampai
di Malang jam 10 siang dan menunggu di salah satu basecamp di Tumpang. Ya
memang perkiraan gua meleset, biasanya bus sampai pagi hari ternyata akibat
kemacetan di jalur pantura kami tiba di Malang siang hari. Gua langsung mencari
angkot menuju Tumpang dan harga nya pada saat itu hanya Rp 7500 per pendaki. *
kalo bukan pendaki mah Cuma Rp 3000 perak
Sekitar jam dua siang gua dan
topik sampai Tumpang langsung mencari temannya topik yang sudah menunggu.
Tenyata temannya topik tidak ada di basecamp utama Tumpang, tetapi di salah
satu basecamp rumahan yang berada di atas basecamp utama tumpang. Setelah
komunikasi dengan temannya, gua dan topik disuruh menunggu di basecamp tumpang
untuk dijemput. Tidak lama menunggu akhirnya jemputan pun datang, ternyata yang
menjemput bukan temannya topik tapi teman dari malang yang akan ikut mendaki
bersama kami nanti.
Sampailah gua di basecamp
tempat temannya topik yang sudah menunggu dari siang. Disana gua tidak sempat
beristirahat karena sudah terlewat jauh dari jadwal pendakian untuk sampai di
Ranupani. Saat itu sudah menunjukkan jam 13.30, rombongan kami pun langsung
bergegas naik ke jeep yang sudah stand by disana yang mengantarkan kami ke Ranupani.
Kami hanya menyewa satu jeep bak terbuka yang diisi sekitar 8 pendaki dan itu
sudah lebih dari cukup, karena teman mendaki dari malang membawa motor.
Di tengah perjalanan gua dan
rombongan sempat berhenti sebentar di sebrang bukit teletubies gunung bromo, ya
memang jalur menuju ke Ranupani kami melewati jalur jeep yang mengarah ke gunung
bromo via Tumpang. Pada saat itu teman-teman langsung mengeluarkan hape-hape nya
untuk berfoto-foto layaknya para alayers yang tidak bisa melihat pemandangan
bagus sedikit langsung foto-foto.
Disitu gua dan rombongan tidak
terlalu lama berfoto-foto, kami langsung melanjutkan perjalanan menuju Ranupani
yang kurang lebih memakan waktu sekitar 1,5 jam dari basecamp Tumpang. Jalan
menuju ranupani menanjak dan berkelok-kelok layaknya jalan menuju puncak
Penanjakan Gunung Bromo.
RANU PANI
Sekitar jam 15.00 kami sampai
di Ranupani, ternyata disana guide kami sudah menunggu dari siang hari. Ya
karena menunggu gua dan topik yang datang terlambat ke Tumpang.. Maaf ya abang-abang…
Setelah sampai di Ranupani,
kami tidak langsung menuju pos Ranupani, tetapi kami packing kembali untuk
membagi beban, terutama beban logistik yang banyak sekali. Sekitar 30 menit
kami packing dan siap untuk berangkat ke pos Ranupani untuk melapor dan memulai
pendakian.
Setibanya di pos Ranupani bang
Ipran yang bertugas guide kami melapor kepada petugas untuk mendata berapa
jumlah rombongan kami, yang berjumlah pada saat itu sampai 12 orang. Cukup
banyak memang untuk mendaki sebuah gunung yang sangat fenomenal dikalangan para
pendaki pemula yang terbuai oleh film 5 cm.
Tepat pukul 15.30 WIB kami pun
memulai pendakian dari pos Ranupani, saat itu cuacanya cukup berkabut jarak
pandang di sekitar Ranupani hanya 2 meter dan udara yang sangat dingin membuat
gua harus memakai jaket untuk memulai pendakian. Tidak jauh dari pos Ranupani
terdapat ‘plang’ atau tanda pintu masuk Taman Nasional Bromo Tengger Semeru
(TNBTS) yang menjadi icon pendakian gunung semeru. Rombongan kami pun tidak
lupa mengabadikan ‘plang’ tersebut untuk berfoto bersama. Disekitar situ juga
terdapat sumber air yang dapat para pendaki minum dan mengisi botol minum untuk
perbekalan di perjalanan menuju Ranu Kumbolo.
Baru juga jalan sebentar, langkah kaki gua
langsung berhenti untuk beristirahat dan mengambil nafas sejenak. Memang saat
itu gua lupa untuk aklimatitasi ketinggian, yang membuat tubuh gua gampang drop
karena cuaca disana yang sangat dingin untuk tubuh gua yang kurus ini Hahahaa.
Di sebuah shelter tempat gua beristirahat, gua memberanikan diri untuk membuka
jaket yang sudah basah kuyup dangan keringat. Bukannya kalo baju basah terus
kena angin akan menambah dingin? Iya Betul, itu jika kita berhenti terlalu
lama, tapi jika kita terus bergerak suhu badan akan terus terjaga meski udara
dingin.
Setelah itu gua pun langsung
melanjutkan perjalanan, Tapi… bang Ipran membawa kami ke jalan pintas menuju
pos 1, jalan tersebut masih ditumbuhi alang-alang setinggi dada orang dewasa
dan di akhir jalannya berupa tanjakan curam yang membuat gua lumayan kesulitan
untuk melewatinya. Tidak hanya gua, topik bahkan tidak kuat untuk melintasi
tanjakan tesebut dengan membawa keril miliknya. Akhirnya bang Ipran membantu
Topik untuk membawakan kerilnya ke atas tanjakan tersebut yang memang berat
sekali. Ketika sampai di atas tanjakan tersebut bang Ipran langsung membongkar
isi kerilnya topik dan membagi beban logistic ke daypack miliknya yang ternyata
isinya masih lumayan kosong.
Tidak lama setelah itu, gua
dan teman-teman lainnya disuruh melanjutkan perjalanan menuju pos 4 Ranu
Kumbolo oleh bang Ipran. Ternyata jalan pintas itu tembus di trek tepi jurang
di jalan utama menuju pos 2, dan tembusnya lumayan cukup jauh dari punggungan
bukit saat kami beristirahat tadi.
Sekitar jam 17.00 WIB gua
sampai di pos 2 gunung semeru, di pos tersebut gua dan teman-teman yang lain
beristirahat sejenak untuk minum dan makan cemilan. Di pos 2 ini gua juga
menunggu topik yang tertinggal jauh di belakang bersama bang Ipran. Di pos 2
ini sudah ada warga yang berdagang aneka macam makanan dan minuman. Mulai dari gorengan, buah semangka, pop mie,
minuman botol dan kaleng dan lain-lain.
Tidak lama kami menunggu, akhirnya
yang ditunggu pun tiba, Topik dan bang Ipran sampai di pos 2 dan ternyata pada
saat perjalanan ke pos 2 Topik sempat bermasalah dengan kakinya yang kram.
Setelah topik tiba, gua langsung melanjutkan perjalanan menuju ke Ranu Kumbolo.
Perjalanan gua menuju ranu kombolo tidak semudah yang dibayangkan di kepala
gua, yang jarak normalnya bisa ditempuh selama 4 jam saja dari pos Ranupani.
Pada saat menuju pos 3 hari sudah mulai gelap dan gua sempat berhenti sejenak
untuk mendengarkan adzan magrib yang terdengar dari hape. Tidak lupa gua sambil
mempersiapkan senter sebagai penerangan di malam hari, tapi saat itu gua males
untuk mengambil senter yang gua letakkan di dalam keril dan akhirnya gua hanya
mengandalkan senter hape yang lumayan terang.
#Mohon bagi teman-teman
pendaki pemula jangan di contoh cara gua menempatkan senter di bagian terdalam
keril, yang benar adalah taruh senter di tempat yang mudah dijangkau dan
diambil jika kalian membutuhkannya.
RANU KOMBOLO
Akhirnya setelah melawati keheningan
malam hutan TNBTS gua sampai di pos 4 gunung semeru. Pos 4 ini letaknya tepat
di atas ranu kumbolo atau sebelum turunan ke Ranu Kumbolo, dari pos 4 ini kita
bisa langsung melihat hamparan lampu tenda di sekitaran Ranu Kumbolo ketika
malam hari. Yang bikin gua terkejut di pos 4 adalah ADA bang Ipran yang sudah
sampai disana duluan, padahal gua liat dia masih di belakang bersama dengan
topik dan teman dari malang yang jalan bersama-sama.
Di pos 4 bang Ipran sudah
menyalakan api unggun bersama dengan temannya sesama ranger dari TNBTS. Gua pun
bertanya-tanya, kapan dia lewatin gua, dan teman-teman lainnya? Atau dia lewat
jalan pintas lainnya yang tidak dilewati oleh pendaki lainnya?. Hmm rasa
penasaran gua juga tidak sampai disitu, ternyata bang Ipran di pos 3 meninggalkan
Topik dan bergantian teman dari Malang yang menemani Topik di belakang.
Ketika gua sampai di pos 4 ini
ternyata sudah mencapai pukul 23.00 WIB!. WAGELASEH ini sudah di luar akal
sehat gua dari rencana yang ada di kepala tadi siang. Ranupani-Ranu Kumbolo
yang normalnya hanya memakan waktu 4 jam perjalanan, ini sampai 7 jam!. Keadaan
tersebut membuat hati gua bergetar hebat, kok bisa? Ternyata banyak faktor yang
membuat perjalanan gua menjadi molor begitu lama. Pertama, karena jalan gua dan
rombongan yang lambat. Kedua, karena gua terlalu lama berhenti di setiap pos dan
shelter-shelter yang ada di jalur pendakian. Ketiga, karena gua berjalan di
malam hari, yang membuat kita harus ekstra hati-hati dalam memilih trek yang
benar di dalam hutan, karna saat kami mendaki semeru beberapa minggu sebelumnya
telah terjadi longsor di jalur pendakian menuju Ranu Kumbolo.
Jam 23.30 WIB gua sudah berada
di campsite Ranu Kumbolo sebelah timur, tanpa pikir panjang gua dan teman-teman
yang sudah berada di Ranu Kumbolo langsung mendirikan tenda. Mau tau gimana
rasanya udara di Ranu Kumbolo tengah malam? Dinginnnn Bangeetttttt….! Klo tubuh
kita tidak terus bergerak sudah dapat dipastikan kita akan terkena hipotermia.
Saat itu mungkin suhu udara disana mencapai 5 derajat celcius, yang membuat gua
harus cepat-cepat memakai jaket tebal. Pada saat memasang tenda saja jari-jari
gua sudah mulai mati rasa, bentar-bentar jari gua masukkan ke kantong celana
untuk menghangatkan sejenak. Dan tenda yang harus kita dirikan ada 5 tenda
dengan kapasitas berbeda-beda.
Tenda telah berdiri,
teman-teman yang saat itu berada di rombongan paling belakang pun mulai
berdatangan. Mereka langsung masuk ke tenda untuk menghangatkan badan tidak
terkecuali Topik yang saat itu memang terlihat sudah lelah sekali.
Gua dan teman-teman lain yang
kelaparan langsung memasak makanan yang kami bawa. Saat itu makanan ‘jadi’ yang
kami bawa enak-enak rendang, nugget, sarden dan ikan teri dicabein. Makanan itu
menjadi menu ternikmat setelah 7 jam perjalanan yang melelahkan. Tapi beberapa
teman yang sudah sangat kelelahan hanya makan dan minum teh sedikit dan
langsung tidur. Sekitar jam 00.30 WIB gua langsung masuk tenda dan sleeping bag
untuk menghangatkan tubuh dari serangan udara dingin di Ranu Kumbolo.
Pagi harinya kita bangun
sekitar jam 7 pagi, keluar tenda langsung disambut dengan pemandangan indah
Ranu Kumbolo. Banyak dari teman-teman langsung mengeluarkan hape mereka untuk
berfoto-foto, teman-teman yang lain menyiapkan sarapan pagi untuk teman-teman
yang semalam tidak sempat makan malam.
To Be Continue... [Part 2]
Wednesday, April 3, 2019
Pintu Mimpi
Celoteh Kata Gua
Pintu Mimpi
Pintu terbuka untuk siapa saja
Hati yang sedang terluka bukan untuk yang biasa
Hanya untuk yang termanis
Tapi bukan aku, yang sedang merindu
Di kala hujan turun, Air rindu membasahi pipi di wajahmu
Aku melihatmu, tapi tidak denganmu
Pintu hatimu sudah tutup saja, biar aku tidak bisa masuk
Biarkan harimu yang melukis senyum di wajahmu
Bersama dengan mimpi-mimpiku waktu itu
:)
#CelotehKataGua
Sunday, March 24, 2019
VOLVO B11R-430HP Siap Goyang SCANIA dan MERCEDES BENZ
Bismania
Volvo Is Back! mungkin itu kata yang tepat untuk mengucapkan selamat datang kembali kepada Volvo yang menghadirkan chassis bus premium di Indonesia. Kali ini Volvo menghadirkan model chassis B11R dengan tenaga mencapai 430HP!. Ini merupakan chassis yang mempunyai tenaga paling besar di kelasnya. Sebelumnya torsi dengan chasis premium yang paling besar dimiliki oleh Mercedes Benz OC500RF 2542 dengan 420HP.
Volvo Is Back! mungkin itu kata yang tepat untuk mengucapkan selamat datang kembali kepada Volvo yang menghadirkan chassis bus premium di Indonesia. Kali ini Volvo menghadirkan model chassis B11R dengan tenaga mencapai 430HP!. Ini merupakan chassis yang mempunyai tenaga paling besar di kelasnya. Sebelumnya torsi dengan chasis premium yang paling besar dimiliki oleh Mercedes Benz OC500RF 2542 dengan 420HP.
Volvo B11R-430HP siap
mendobrak produsen chasis bus lainnya yakni SCANIA dan Mercedes Benz yang dimana
sangat laku di Tanah Air. Kita ketahui Volvo sudah lama vacum sejak terakhir
tahun 2000an. Beberapa waktu lalu bersama PT. Indotruck Utama sebagai distributor penjualan di Indonesia
yang sempat meluncurkan Volvo B7R namun respon pasar terbilang lesu dibanding kedua kompetitornya.
Sebenarnya chassis Volvo sempat
muncul kembali tahun 2017 dibenderai PO
Sistrans Jogja yang mencoba kehandalan Volvo B7R dengan bodi
Jetbus 2 HD dari karoseri Adi Putro. Dan
kemarin tahun 2018 Volvo kembali hadir bersama PT. Steady Safe menghadirkan
bus-bus untuk Transjakarta sebanyak 128 unit Volvo B11R-370HP 6×2.
Dan tahun 2019 ini Volvo
siap hadir dengan B11R-430HP yang tentunya hampir mirip dengan bus Transjakarta, hanya
saja model ini memiliki power yang lebih besar, sedangkan mesinnya tetap sama yakni DC11.
Pada ajang
Busworld Jakarta 20-22 Maret 2019 kemarin, chasis Volvo B11R-430HP hadir dengan 2
balutan bodi dari karoseri yang berbeda.
Pertama dibalut dengan bodi Jetbus 3+ Ultra High Deck (UHD) milik Adiputro.
Kedua, Legacy SR2 XDD yang merupakan body bus Double Decker milik karoseri
Laksana.
Meskipun
B11R 430 hampir sama dengan B11R 370 yang digunakan oleh Transjakarta, ada
beberapa hal yang akan berbeda selain tenaga yang dihasilkan.
Berikut beberapa fitur dan keunggulan chassis Volvo B11R-430HP:
Berikut beberapa fitur dan keunggulan chassis Volvo B11R-430HP:
Keunggulan
Volvo B11R-430HP
Hal
paling mencolok adalah horse power sebesar 430HP, B11R-430HP akan dilengkapi
dengan I-Shift AT2612D dengan 12 percepatan yang dikontrol secara elektronik.
Perbedaan
lain pada B11R-430HP, terletak pada roda di axle ketiga yang berfungsi
sebagai steering wheel belakang. Jika pada B11R-370HP roda
pada poros terakhir tidak dapat bergerak (statis), berbeda pada B11R-430HP ini yang bisa bergerak mengikuti gerak roda depan yang berfungsi untuk membantu manuver
saat berbelok. Sistem tersebut sama dengan yang digunakan Scania K410Ib dan Marcedes Benz OC500RF 2542
Sebenarnya
Volvo merancang chasis B11R-430HP agar dapat memiliki dimensi panjang maksimal 14
meter, namun karena regulasi di Indonesia hanya mengijinkan panjang maksimal bus
hanya 13,5 meter. Jadi untuk B11R-430HP ini memang cocok untuk dibalut
dengan bodi bus jenis High Deck atau Double Decker yang biasanya untuk
bus AKAP atau Pariwisata jarak jauh.
Selain itu beberapa fitur
andalan yang disematkan ada Electronic
Braking System (EBS) yang melengkapi Anti-lock Braking System (ABS)
dan Anti Slip Regulation (ASR)
dan Electronic Stability
Programme (ESP).
Sementara untuk mendukung
kerja pengemudi ada pula Collision
Warning, Emergency
Braking system (CWEB), Lane Keeping Support system (LKS)
yang mengurangi resiko human
error. Ada pula Adaptive
Cruise Control (ACC) sebagai opsi transmisi I-Shift
Tentunya
dengan spesifikasi yang ada di chasis Volvo B11R-430HP ini dapat menjadi pilihan
bagi perusahaan otobus untuk menggunakan pabrikan asal Swedia ini selain Scania dan
Mercedes Benz.
Namun
beberapa hal yang perlu menjadi pertimbangan dari Volvo adalah ketersediaan
suku cadang dan harga yang lebih kompetitif agar operator bus di Indonesa dapat
melirik produk-produk Volvo. Saat di acara Busworld Jakarta 2019 Volvo
membanderol chassis premiumnya itu dengan harga Rp 1,7 Milyar! (hanya chassis).
Jika Volvo bisa memberikan
benefit bagi perusahaan otobus di Indonesia tentunya Volvo dapat bersaing
dengan rivalnya SCANIA dengan
model K410Ib atau Mercedes Benz model OC500 RF 2542.
Apa pendapat Anda dengan
kehadiran B11R 430 ini ? silakan tinggalkan komentar dan share. Terima Kasih...
Semoga Bermanfaat...😁😁😁
#volvo #Volvobus #B11R #B11R430HP #BusIndonesia #Bismania #BismaniaCommunity #Transjakarta #Jetbus #LegacySR2 #TransportasiIndonesia #SukaFotoBus
sumber: berbagai sumber
Semoga Bermanfaat...😁😁😁
#volvo #Volvobus #B11R #B11R430HP #BusIndonesia #Bismania #BismaniaCommunity #Transjakarta #Jetbus #LegacySR2 #TransportasiIndonesia #SukaFotoBus
sumber: berbagai sumber
Friday, March 22, 2019
[UPDATE] INFO PENTING! Tambahan dan Perubahan SOP Pendakian Gn Semeru 2019
Info Pendaki Gunung
1. REGISTRASI ONLINE
A.
Virtual Account
Pendaki
akan secara otomatis terverifikasi dari sistem setelah melakukan transfer ke
Bank, pendaki akan menerima bukti transfer, kode verifikasi dan file simaksi
(PDF) siap cetak.
B.
Identitas Calon Pendaki
Identitas
pendaki sesuai dengan data yang masih berlaku dan mencantumkan NIK pada saat melakukan registrasi.
C.
Jumlah Anggota
Calon
pendaki kurang dari 3 orang bisa melakukan Booking Online dengan syarat membuat
Surat Pernyataan bermaterai.
D. Pergantian
Nama Anggota
Pergantian
nama anggota bisa dilakukan oleh calon pendaki sendiri dengan mengedit alngsung
di website TNBTS maksimal 5 hari sebelum pendakian dan maksimal 50% dari jumlah
anggota. Untuk nama ketua rombongan tidak bisa diganti.
E.
Tidak Ada Refund
Jika
Pendaki membatalkan pendakian dengan alasan apapun, maka tidak ada pengembalian
uang yang telah di transfer (sesuai PP. No.12 tahun 2014).
F.
Force Majeur / Operasi SAR
Untuk
kejadian tidak terduga (Operasi SAR dan Bencana Alam) yang menyebabkan jalur
pendakian ditutup, maka para pendaki yang sudah terdaftar di sistem, bookingnya
tidak hangus dan akan diganti di hari lain yang kuota pendakiannya masih
tersedia.
A.
Harus membawa peralatan sesuai SOP / standart
pendakian.
B.
Dilarang membawa Drone dan sejenisnya (hanya
untuk kepentingan riset dan SAR).
C.
Dilarang membawa botol air kemasan lebih dari
2 botol (Disarankan membawa botol minum/jerigen/waterbladder/drybag sendiri.
Untuk info lebih lanjut dan lengkap teman-teman bisa melihat di website
semoga bermanfaat...😁😁😁
[UPDATE] Pembukaan Pendakian Gunung Semeru dan Cara Pendaftaran / Booking Online
[UPDATE] Pembukaan Pendakian Gunung Semeru dan Cara Pendaftaran / Booking Online
sumber : IG @Saverindo
Sunday, January 20, 2019
Skylander, Big Bus Terbaru dari New Armada!
Bismania
Desain Lampu Baru Skylander by New Armada
Awal tahun 2019 karoseri New Armada membuat sebuah treaser yang menunjukkan desain lampu baru untuk armada big bus nya. Tampilan baru itu diposting di halaman intagram milik New Armada @newarmada_official.
Dilihat dari treaser nya, desain baru big bus milik New Armada tersebut baru akan dipamerkan pada bulan Maret 2019 mendatang.
Desain lampu depan yang ditampilankan dalam postingan tersebut sangat berbeda jauh dengan lampu big bus Evolander. Dalam gambar itu kelihatan lampunnya seperti desain lampu 'menangis' yang mempunyai lekukan ke bawah di ujungnya.
Desain lampu tersebut mirip dengan big bus yang ada di Eropa. Tidak ada lampu led yang menyambung dari lampu di kiri dan kanan jadi terpisah. Pada bagian folk lamp juga punya desain seperti trapesium bukan lagi bulat atau panjang. Di bagian bemper depan juga akan punya desain baru mengikuti alur dari desain lampu utama.
Update
Ternyata nama yang akan dipakai New Armada pada big bus terbarunya ini adalah Skylander. Dengan ini berarti big bus tersebut merupakan seri terbaru dari Evolander yang sudah di produksi beberapa tahun lalu dan telah mengalami banyak perubahan. Hmm jadi makin penasaran seperti apa desain exterior dari Skylander karoseri New Armada, Magelang.
Hmm makin bikin penasaran para Bismania di luar sana, perubahan apa, interiornya gmna dan pakai chasis apa?
Semoga Bermanfaat... 😀😀😀
Desain Lampu Baru Skylander by New Armada
Awal tahun 2019 karoseri New Armada membuat sebuah treaser yang menunjukkan desain lampu baru untuk armada big bus nya. Tampilan baru itu diposting di halaman intagram milik New Armada @newarmada_official.
Dilihat dari treaser nya, desain baru big bus milik New Armada tersebut baru akan dipamerkan pada bulan Maret 2019 mendatang.
Desain lampu depan yang ditampilankan dalam postingan tersebut sangat berbeda jauh dengan lampu big bus Evolander. Dalam gambar itu kelihatan lampunnya seperti desain lampu 'menangis' yang mempunyai lekukan ke bawah di ujungnya.
Desain lampu tersebut mirip dengan big bus yang ada di Eropa. Tidak ada lampu led yang menyambung dari lampu di kiri dan kanan jadi terpisah. Pada bagian folk lamp juga punya desain seperti trapesium bukan lagi bulat atau panjang. Di bagian bemper depan juga akan punya desain baru mengikuti alur dari desain lampu utama.
Update
Ternyata nama yang akan dipakai New Armada pada big bus terbarunya ini adalah Skylander. Dengan ini berarti big bus tersebut merupakan seri terbaru dari Evolander yang sudah di produksi beberapa tahun lalu dan telah mengalami banyak perubahan. Hmm jadi makin penasaran seperti apa desain exterior dari Skylander karoseri New Armada, Magelang.
Hmm makin bikin penasaran para Bismania di luar sana, perubahan apa, interiornya gmna dan pakai chasis apa?
Semoga Bermanfaat... 😀😀😀
Thursday, January 17, 2019
Cara WhatsApp Orang Tanpa Harus Simpan No Hp
Tips & Trik
Syaratnya, tentu saja, kamu harus mengetahui nomor orang bersangkutan. Artinya, kamu tidak bisa nge-chat WhatsApp dengan sembarang orang. Nomor telepon itu justru menjadi aspek penting dalam fitur 'Klik untuk Chat' di WhatsApp ini. Selain itu, patut diingat pula bahwa nomor telepon yang hendak kamu ajak chat itu tentunya harus punya akun WhatsApp yang aktif.
Nah, bagaimana caranya? Seperti dikutip dari laman resmi WhatsApp, fitur Klik untuk Chat ini pada dasarnya memungkinkanmu membuat tautan sehingga bisa chat dengan orang yang nomornya tidak kamu save itu. Begini prosesnya.
Langkah pertama nge-chat di WhatsApp tanpa save nomor ini adalah membuat tautan sendiri lewat browser dengan format dasar sebagai berikut:
https://wa.me/(nomor)
Yang harus kamu perhatikan adalah tersebut harus kamu isi dengan nomor telepon lengkap dalam format internasional (kalau Indonesia +62).
Mungkin teman-teman belum pada tau, klo WhatsApp punya fitur bawaan yang membuatmu bisa nge-chat tanpa
save nomor HP temanmu/sodaramu atau siapalah itu. dan Tak perlu pakai install ini-itu lagi!
WhatsApp menamai fitur tersebut 'Click for Chat' (Klik untuk Chat). Lewat fitur WhatsApp ini, kamu bisa memulai chat dengan seseorang tanpa harus menyimpan nomor telepon orang tersebut di kontak / buku telepon ponsel.
WhatsApp menamai fitur tersebut 'Click for Chat' (Klik untuk Chat). Lewat fitur WhatsApp ini, kamu bisa memulai chat dengan seseorang tanpa harus menyimpan nomor telepon orang tersebut di kontak / buku telepon ponsel.
Syaratnya, tentu saja, kamu harus mengetahui nomor orang bersangkutan. Artinya, kamu tidak bisa nge-chat WhatsApp dengan sembarang orang. Nomor telepon itu justru menjadi aspek penting dalam fitur 'Klik untuk Chat' di WhatsApp ini. Selain itu, patut diingat pula bahwa nomor telepon yang hendak kamu ajak chat itu tentunya harus punya akun WhatsApp yang aktif.
Nah, bagaimana caranya? Seperti dikutip dari laman resmi WhatsApp, fitur Klik untuk Chat ini pada dasarnya memungkinkanmu membuat tautan sehingga bisa chat dengan orang yang nomornya tidak kamu save itu. Begini prosesnya.
Langkah pertama nge-chat di WhatsApp tanpa save nomor ini adalah membuat tautan sendiri lewat browser dengan format dasar sebagai berikut:
https://wa.me/(nomor)
Yang harus kamu perhatikan adalah tersebut harus kamu isi dengan nomor telepon lengkap dalam format internasional (kalau Indonesia +62).
Dengan menggunakan format tersebut,
laman web WhatsApp pun mencontohkan penggunaannya ketika sudah disertai nomor
telepon, sebagai berikut:
https://wa.me/628561333111
Penggunaan nomor telepon dalam format internasional membuatmu harus menghilangkan setiap angka nol (di depan), tanda kurung, atau tanda hubung.
Jadi, jangan menggunakan bentuk seperti ini: https://wa.me/+62-856-133-3111
Selain itu, fitur Klik untuk Chat ini juga membuatmu bisa membuat tautan sendiri langsung beserta isi pesan. Untuk memahami lebih lanjut, simak saja contoh berikut ini.
Format baku yang mesti dipakai adalah: https://wa.me/nomorteleponwhatsapp/?text=teksberkodeurl
Contoh: https://wa.me/628561333111?text=Saya%20tertarik%20untuk%20membeli%20mobil%20And
https://wa.me/628561333111
Penggunaan nomor telepon dalam format internasional membuatmu harus menghilangkan setiap angka nol (di depan), tanda kurung, atau tanda hubung.
Jadi, jangan menggunakan bentuk seperti ini: https://wa.me/+62-856-133-3111
Selain itu, fitur Klik untuk Chat ini juga membuatmu bisa membuat tautan sendiri langsung beserta isi pesan. Untuk memahami lebih lanjut, simak saja contoh berikut ini.
Format baku yang mesti dipakai adalah: https://wa.me/nomorteleponwhatsapp/?text=teksberkodeurl
Contoh: https://wa.me/628561333111?text=Saya%20tertarik%20untuk%20membeli%20mobil%20And
Selain itu Klik untuk Chat ini juga
membuat kamu bisa menulis pesan dalam tautan, yang kemudian bisa kamu kirim ke
orang dalam kontakmu.
Contoh: https://wa.me?text=Saya%20memiliki%20pertanyaan%20mengenai%20apartment%20yang%20disewakan
Setelah mengeklik pada tautan tersebut, daftar kontak di ponselmu akan muncul untuk kemudian kamu kirimkan pesan tersebut.
"Klik untuk Chat berfungsi baik pada telepon ataupun WhatsApp Web Anda," sebut WhatsApp.com di bagian faq-nya.
Semoga bermanfaat...😀😀😀
sumber: DetikInet
Contoh: https://wa.me?text=Saya%20memiliki%20pertanyaan%20mengenai%20apartment%20yang%20disewakan
Setelah mengeklik pada tautan tersebut, daftar kontak di ponselmu akan muncul untuk kemudian kamu kirimkan pesan tersebut.
"Klik untuk Chat berfungsi baik pada telepon ataupun WhatsApp Web Anda," sebut WhatsApp.com di bagian faq-nya.
Semoga bermanfaat...😀😀😀
sumber: DetikInet