Saturday, May 2, 2020

Take a Control Lucid Dream

Celoteh Kata Gua




Waah ini gila banget sih, udah hampir 2 bulan ini gua Work From Home (WFH) gara-gara corona, selama itu gua sering kali tidur pagi bahkan sampe mengalami yang bisa dibilang dengan Lucid Dream atau Mimpi Sadar. Iyaa gua berasa lagi mimpi tapi gua bisa mengendalikan mimpi tersebut dari kejadian biasa sampe drama - drama yang sering terjadi di dunia nyata.

Biasanya gua mengalami lucid dream itu ketika gua tidur sangat nyenyak di pagi hari sampe menghadirkan situasi yang kadang mencekam hingga menyedihkan. 

Lucid dream yang pernah gua alami ini dalam keadaan terjadi banjir di awal tahun 2020. Di komplek rumah gua memang terjadi banjir tapi tidak sampai masuk ke dalam rumah, tapi dalam mimpi itu banjir yang melanda rumah gua sampe mulai dari hujan lebat di malam hari sampe air mulai masuk ketika gua masih keadaan tertidur pulas. 

Saat tertidur itu gua mulai masuk ke dalam mimpi dan bisa menggerakkan badan gua sendiri untuk bangun menyelamatkan beberapa barang dan membangunkan orang-orang yang ada di dalam rumah. Nah kejadian mulai bangun itu gua bisa merasakan sendiri gimana keadaan tersebut. mulai dari mengangkat kursi menyelamatkan surat-surat, mematikan listrik dan berusaha mengevakuasi orang rumah ke atas genteng. Ketika evakuasi itu pula gua melimpahkan energi gua untuk menggotong nenek yang sudah tua untuk menaiki tangga kayu ke atas genteng.

Setelah semua orang rumah berada di atas genteng, gua melihat jalanan di komplek rumah gua sudah tergenang oleh air kira-kira setinggi 2 meter. Dan keadaan tersebut menjadi keadaan yang paling pertama terjadi di komplek rumah gua, karena  selama gw tinggal di rumah tidak pernah terjadi banjir besar seperti ini.

Mimpi sadar ini terus berlanjut sampe orang-orang rumah gua di evakuasi dengan menggunakan perahu karet ke tempat lebih aman. Tapi gua sendiri belum sempat di evakuasi, tiba-tiba ada air bah datang dari arah depan rumah ketika melihat itu gua berusaha mencari sesuatu yang bisa menyelamatkan gua dari terjangan air tersebut.

Gua terombang-ambing di atas sebuah kulkas yang mengapungentah itu kulkas dari mana yang pasti gua sadar klo gua berada di sebuah genteng rumah orang. Entah berada di daerah mana dalam mimpi sadar itu, yang gua liat pertama kali keliatan di depan gua hanya ada air yang menutupi sebagian genteng dari beberapa rumah. Ketika matahari membelah awan, tiba-tiba gua tersadar dan kembali ke dunia nyata, terasa sekali badan gua terasa lelah dan kepala gua sedikit pusing.


Apa sih yang membuat gua sering banget mengalami hal itu? Apa ada masalah dengan otak gua yang memproses jam tidur? semua pertanyaan itu masih menjadi pertanyaan ketika itu. Setelah beberapa hari gua mulailah  browsing untuk mencari penyebab kenapa sih gua sering mengalami itu?. Ini mungkin memberi pengetahuan baru buat teman-teman yang belum tau kenapa mimpi sadar bisa terjadi. Penjelasan ini gua ambil dari beberapa sumber di google.


Apa sih itu Lucid Dream? 


Anda sedang berada di suatu tempat yang asing atau tidak asing ketika tiba-tiba muncul orang-orang yang Anda kenal. Seketika Anda merasa ada yang janggal dari suasana saat itu. Mungkinkah Anda sebenarnya sedang bermimpi? Lalu kenapa Anda sadar Anda sedang bermimpi? Tenang saja, fenomena sadar dalam mimpi itu cukup umum, kok. Istilahnya adalah lucid dream atau mimpi sadar.


Lucid dream adalah keadaan di mana seseorang menyadari dirinya sedang bermimpi dan ia bisa mengendalikan apa yang terjadi dalam mimpinya. Kenapa seseorang bisa mengalami hal ini dan apakah ada hubungannya dengan pengalaman gaib? Cari tahu penjelasannya di sini.


Apa yang terjadi ketika masuk dalam lucid dream?

Mimpi terjadi saat Anda memasuki tahap tidur REM atau rapid eye movement. Manusia memang memiliki empat tahapan tidur. Yang pertama yaitu tidur ayam, tahap kedua mulai tertidur, ketiga tidur nyenyak, kemudian tahap terakhir yaitu tidur REM.


Dalam tahap tidur REM, detak jantung, pernapasan, dan gerakan bola mata yang tadinya melambat menjadi lebih cepat. Namun, ini semua terjadi ketika Anda masih terlelap. Inilah tahapan tidur yang memungkinkan terjadinya mimpi. Lucid dream pun terjadi pada tahapan tidur ini.


Fenomena ini ditandai dengan kesadaran Anda bahwa saat itu Anda memang sedang bermimpi, bukannya berada di dunia nyata. Kemudian, tak seperti mimpi pada umumnya, Anda punya kendali terhadap apa yang terjadi dalam mimpi tersebut. Misalnya di dalam mimpi sadar Anda, Anda melihat ada sebuah rumah di seberang sungai. Anda tidak tahu apa atau siapa yang ada di dalam rumah tersebut, maka secara sadar Anda menggerakkan diri untuk menyeberangi sungai dan mendekati rumah tersebut, persis seperti di dunia nyata.


Akan tetapi, kejadian dalam mimpi sadar Anda belum tentu masuk akal. Seperti mimpi lainnya, Anda bisa melakukan hal-hal yang tidak mungkin terjadi di dunia nyata atau bertemu dengan orang-orang tak terduga. Misalnya Anda mimpi berada satu pesawat dengan artis idola Anda. Lalu secara sadar, Anda memberanikan diri untuk mengajak artis tersebut untuk terjun ke luar pesawat bersama-sama.


Di dunia nyata, hal-hal seperti ini tidak mungkin terjadi, bukan? Namun, justru karena Anda sadar Anda sedang berada dalam mimpi, Anda jadi berani bicara langsung dengan artis idola tanpa gugup. Tak tanggung-tanggung, Anda juga lompat ke luar pesawat dan melayang-layang di angkasa. Ini berarti Anda punya kendali terhadap mimpi Anda sendiri.


Apakah semua orang bisa mengalami lucid dream?

Sebenarnya setiap orang memiliki kemampuan untuk menyadari sedang bermimpi, tapi tergantung seberapa cepat Anda menyadari hal ini dan kemudian bisa mengontrolnya. Setidaknya setiap orang akan mengalami lucid dream satu kali seumur hidupnya secara tidak disengaja.

Apakah mimpi sadar berguna bagi kesehatan?

Tujuan manusia mengalami lucid dream sendiri belum diketahui secara pasti. Akan tetapi, banyak terapis dan ahli yang memanfaatkan kondisi mimpi sadar sebagai pengobatan atau terapi. Misalnya untuk menyembuhkan trauma psikologis, meningkatkan kepercayaan diri, mengembangkan kepekaan diri, dan menjelajahi alam bawah sadar.

Pasalnya, dalam mimpi sadar Anda, Anda bisa melakukan berbagai hal yang belum bisa atau tidak mungkin Anda lakukan di dunia nyata. Bahkan beberapa terapis akan memicu mimpi sadar pada orang yang lumpuh agar dalam mimpinya ia bisa merasakan bebasnya bergerak dan berjalan.


Anda bisa berlatih agar mengalami mimpi sadar

Meskipun dalam kebanyakan kasus mimpi sadar terjadi begitu saja tanpa disengaja, para ahli telah menemukan beberapa teknik untuk memicu mimpi sadar.

Salah satunya yaitu sebelum tidur Anda harus meluangkan waktu untuk memikirkan apa yang ingin Anda mimpikan. Mungkin Anda ingin mencari solusi untuk masalah yang sedang dihadapi atau pergi ke suatu tempat. Apapun itu, fokus pada pikiran tersebut hingga Anda tertidur.

Proses ini disebut dengan predeterminasi dan harus selalu dilatih berulang-ulang dalam waktu yang cukup lama. Anda juga bisa memancing mimpi sadar dengan membiasakan diri untuk bangun tidur setiap lima sampai enam jam. Akan tetapi, cara ini tidak direkomendasikan untuk dilakukan setiap hari karena bisa mengacaukan jam tidur Anda. Jam tidur yang tidak teratur atau kurang tentu dapat membahayakan kesehatan.


Aktivitas otak dalam lucid dream

Sebuah penelitian di Bonn University menguak perubahan tubuh, khususnya otak, saat memasuki lucid dream. Penelitian ini dilakukan pada 20 orang mahasiswa yang sudah dilatih selama empat bulan untuk memiliki kemampuan bermimpi sadar. Setelah dilatih, terpilih enam peserta yang mengalami lucid dream lebih dari 3 kali setiap minggu.

Hasil dari penelitian menunjukan ketika peserta mengalami mimpi sadar, aktivitas elektrik pada otak di bagian tertentu mengalami peningkatan. Aktivitas ini sangat mirip dengan aktivitas orang yang sedang sadar atau terbangun dari tidurnya. Namun, hal ini terjadi ketika para peserta memasuki tahap tidur REM.

Karena itu, mimpi sadar sebenarnya adalah sebuah fenomena medis yang bisa diteliti lebih lanjut. Jadi mengalami mimpi sadar bukan berarti Anda sedang mengunjungi dimensi lain atau sedang mengalami kejadian gaib. Mimpi sadar hanyalah kelainan aktivitas otak yang terjadi saat Anda tidur.

Setelah membaca penjelasan di atas gua sadar ini merupakan fenomena medis bukan seperti anak indigo yang bisa membaca masa depan yang punya kelainan dari manusia normal pada umumnya. Jadi bagi teman-teman yang punya kejadian serupa jangan berprasangka buruk atas kejadian yang dialami di dalam mimpi. 



Semoga bermanfaat :)

Saturday, April 11, 2020

Heningnya Bumi Saat Pandemi Virus Corona

Celoteh Kata Gua


Bersih dan Heningnya Bumi Saat Pandemi Corona

Pandemi COVID-19 ini punya dampak negatif yang signifikan pada manusia, bumi sebagai tempat berpijaknya manusia juga terkena perubahan saat pandemi corona. Namun dampaknya yang dihasilkan adalah positif bagi alam semesta ini. Setelah beberapa waktu lalu kadar polusi menurun, ilmuwan mengamati bahwa Bumi menjadi lebih sunyi di tengah wabah COVID-19.


Sekitar 4 miliar orang, separuh dari populasi dunia, mengisolasi diri untuk memutus penularan virus corona. Aktivitas manusia pun berkurang drastis dan menjadikan getaran Planet Bumi berkurang.


Seperti lansir dari CBS, para ilmuwan yang memantau pergerakan Bumi menyebut bahwa disetopnya sistem transportasi, bisnis dan kegiatan manusia lain berkolerasi dengan getaran Bumi lebih rendah dari biasanya.


Penurunan kebisingan seismik ini, yaitu getaran di kerak Bumi, memunculkan peluang langka bagi ilmuwan untuk memonitor gempa Bumi kecil, aktivitas vulkanis serta tremor halus lain yang biasanya tenggelam karena pergerakan sehari-hari begitu banyak manusia.


Getaran lebih sunyi tersebut diobservasi oleh Thomas Lecocq, seismologi Belgia di Royal Observatory of Belgium dan dipublikasikan di jurnal Nature. Menurutnya, penurunan kebisingan semacam itu biasanya hanya terjadi sebentar di sekitar perayaan agama.


Di Belgia, getaran Bumi yang disebabkan aktivitas manusia merosot sekitar sepertiga semenjak isolasi terkait COVID-19 diberlakukan pemerintah. Penurunan kebisingan berhubungan langsung dengan penutupan sekolah, restoran, ruang publik serta larangan bepergian.'


Kegiatan manusia dalam lingkup kecil semacam kemacetan atau konstruksi bangunan memang hanya menyebabkan pergerakan kecil di kerak Bumi. Akan tetapi secara bersama-sama, hal itu mengakibatkan jumlah besar kebisingan yang membuat ilmuwan kesulitan mendeteksi peristiwa alam di frekuensi yang sama.


Sejak karantina diberlakukan, seismometer permukaan di Belgia menjadi lebih sensitif mengukur aktivitas seismik yang biasanya tidak dapat dipantau. Pengukuran gempa bumi kecil atau ombak di lautan menjadi lebih akurat. "Sungguh sangat sunyi di Belgium," kata Lecocq.


Pernyataan sama dibenarkan oleh ahli di berbagai negara. Periset di Selandia Baru, Skotlandia, Perancis dan Inggris melaporkan hal yang sama semenjak isolasi digelar, yaitu Planet Bumi menjadi lebih sunyi.


Semenjak pandemi corona banyak energi positif yang menjadi bahan untuk kita renungkan tentang dunia ini. Betapa sangat berpangaruhnya bumi yang kita pijak ini terhadap aktifitas manusia di atasnya. Sekecil apapun aktifitas kita sangat berpangaruh terhadap alam ini jika kita tidak menjaga bumi ini, maka bumi ini akan semakin rapuh untuk masa depan anak cucuk kita.


Mulailah berubah untuk kelestarian bumi kita. Buanglah sampah pada tempatnya, gunakan kantong plastik sekali pakai untuk mengurangi penggunaan plastik di bumi kita, tanamlah pohon-pohon yang baik untuk menghasilkan oksigen agar kita dapat menghirup udara yang bersih dan sehat, bukan asap kendaraan bermotor.


Semua kembali dari hati dan pilihan masing-masing manusianya ingin membuat masa depan seperti apa untuk anak dan cucunya kelak.


Salam lestari

Wednesday, April 8, 2020

Good Vibes in Waterfall Cibereum

AF_moto

Trekking Santai ke Air Terjun Cibereum



Curug kecil disamping curug utama cibereum yang biasanya menjadi tempat bermain air untuk anak-anak balita karena aliran airnya tidak cukup deras.

Trek menuju curug cibereum sampai dengan patok HM 26. Disini banyak sekali ditemui pohon bunga terompet putih yang tumbuh disepanjang trek

Curug Cibereum dengan gagahnya menyemburkan keindahannya di pagi hari ditemani dengan suara gemericik air mengalir disekitarnya

Si ambon berusaha mengabadikan air terjun curug cibereum menggunakan teknik slow motion

Salah satu tempat istirahat favorit para pengunjung curug cibereum

Aliran air dari Curug Cibereum mengalir dengan jernih di sela-sela bebatuan membuat suara alam yang luar biasa


Friday, April 3, 2020

Senyuman Kecil Virus Corona

Celoteh Kata Gua


Senyum Dibalik Corona

Bencana Novel Coronavirus (COVID-19) menjadi momok menakutkan di dunia saat ini. Beberapa negara bahkan memberlakukan status lockdown untuk mencegah penyebaran virus tersebut, yang dimana status memberikan dampak yang cukup hebat untuk rakyat menengah ke bawah di negara itu. Tapi, berbeda dengan Tanah Airku Indonesia, disini pemerintah hanya memberlakukan status untuk disiplin untuk tidak berkumpul dan keluar rumah untuk keadaan tidak penting. Banyak sih para warga yang patuh terhadap aturan pemerintah, namun masih banyak juga orang yang keluar rumah untuk mencari nafkah misalnya.

Gua sendiri sih lebih ingin untuk Indonesia menerapkan status lockdown untuk zona merah penyebaran virus COVID-19 dari awal sebelum memakan banyak korban meninggal dunia sampai ratusan orang. Pertama kali yang gua liat atau menyesuarakan perihal lockdown jakarta/indonesia adalah dr.tompi alasannya juga masuk akal menurut gw sih. Karena virus COVID-19 belum ada obatnya dengan kata lain orang yang terkena virus corona hanya akan mendapat obat pendukung untuk melawan virus ini di dalam tubuhnya dan bukan untuk mengobati. 

Hmm.. gimana coba kalo teman-teman yang positif terjangkit virus tersebut apakah tetap tenang atau hanya bisa terus berdoa kepada Tuhan untuk mengangkat virus ini di dalam tubuhnya?. Oleh karena itu, gua lebih memilih lockdown di zona merah untuk mengendalikan penyebaran virus tersebut selama 14 hari agar tidak menyebar ke daerah lain. Tapi gua tau juga sih banyak orang menggantungkan hidupnya untuk makan sehari-hari dengan pendapatan harian. Gua yakin sih pemerintah pasti punya dana sih untuk membantu orang-orang tersebut selama 14 hari.

Namun ketika semua itu menjadi bencana di suatu daerah, ada perlakuan dan sikap yang dulu pernah hilang orang-orang dan keluarga Indonesia. Selama pemerintah memberlakukan aturan #DirumahAja banyak keluarga yang lebih berinteraksi satu-sama lain dengan cara video call. Ada juga ayah dan anak yang tinggal 1 rumah setiap harinya jarang bertemu dengan adanya aturan #DirumahAja bisa saling ngbrol, bercanda, bercerita dan mungkin ada yang sampai membuat bisnis baru dengan setiap harinya dirumah.

Tidak hanya dalam keluarga, teman-teman musisi baik itu penyanyi dan pemain band pun punya caranya sendiri untuk mengisi waktu luang #DirumahAja. Bahkan ada beberapa musisi berkolaborasi menyanyikan sebuah lagu untuk menghibur para kaum rebahan yang setiap hari hanya scroll media sosial baik itu Twitter, Facebook dan Instagram di dalam rumah. 

Karena Corona ini juga banyak masyarakat yang lebih peduli kepada sesama dari pada mementingkan diri sendiri, contohnya sekarang banyak masyarakat yang memberikan makanan secara gratis ke penjual keliling, ojek online dan para masyarakat ekonomi lemah mungkin kalau tidak karena corona hati nurani mereka tidak tergerak untuk melakukan itu.

Yang menarik ketika mas Bagus NTRL menciptakan sebuah lagu untuk memberikan peringatan kepada masyrakat Indonesia untuk tetap #DirumahAja. Banyak sekali ide-ide kreatif yang muncul di tengah wabah virus corona di Tanah Airku ini, itu mungkin bisa menjadi sebuah senyum kecil di tengah-tengah hiruk pikuk berita penyebaran virus corona saat ini.

Entah sampai kapan aturan #DirumahAja akan berakhir, setiap hari ada ratusan pasien positif yang diumumkan oleh kementrian kesehatan dan setiap hari juga pemerintah memberikan himbauan kepada masyarakat untuk memberlakukan social distancing dan physical distancing. Gua sendiri sih udah mulai bosan nih #DirumahAja, tapi gua juga tidak mau menambah daftar pasien yang positif corona di daerah gua. Pikirkan juga orang-orang terdekat kita jika kita keluar rumah hanya untuk nongkrong atau menghadiri tempat  keramaian. Intinya itu tetap sabar dan berdoa supaya wabah virus ini berkhir ketika bulan Ramadhan tiba kurang dari 1 bulan lagi :) 


Tetap semangat, Tetap Berdoa #DirumahAja ;)

Sunday, March 22, 2020

Pentingnya Social Distancing Lawan Virus Corona!

Celoteh Kata Gua

Social Distancing Cara Ampuh Lawan COVID-19


Sampai detik ini virus corona atau COVID-19  menjadi ancaman nyata di seluruh dunia karena sudah memakan korban ribuan jiwa. Oleh sebab itu World Health Organization (WHO) telah melakukan beberapa cara untuk menghentikan virus tersebut. 

Salah satu cara yang paling ampuh yaitu dengan Social Distancing atau membatasi berhubungan sosial dengan orang sekitar, baik dengan tetangga, kantor, fasilitas dan transportasi umum.

Bahkan seorang manusia terkaya di dunia, Bill Gates mengungkapkan Social distancing atau pembatasan sosial dipandang sebagai cara efektif dalam memutus penyebaran virus corona. Bill Gates pun berpesan jangan meremehkan upaya social distancing.

"Satu-satunya model yang diketahui berhasil adalah upaya social distancing yang serius," begitu pesannya dalam forum tanya jawab di Reddit baru-baru ini.

"Apabila Anda tidak melakukannya, maka penyakit (corona) akan menyebar ke persentase tinggi populasi dan rumah sakit Anda akan overload oleh kasus," cetusnya.

Meski ada berbagai dampak besar misalnya di bidang ekonomi, pembatasan sosial harus tegas dilakukan. Ia meyakini negara kaya yang melakukan aksi tepat dengan tes dan social distancing aman menghindari level tinggi infeksi corona dalam 2 sampai 3 bulan.

Masalahnya menurut sang pendiri Microsoft adalah di negara berkembang yang mungkin tak dapat melakukan social distancing dengan cara seperti di negara maju. Ia mencemaskan pula kapasitas rumah sakit yang lebih sedikit.

Gates juga menyinggung keberhasilan China dalam melakukan isolasi. "Setelah 23 Januari saat mereka sadar betapa seriusnya, mereka menerapkan isolasi sosial kuat yang membuat perbedaan besar," tulis dia.
 
"Tentu isolasi menciptakan banyak kesulitan pada orang yang terlibat tapi mampu menghentikan penyebaran. Negara lain melakukannya berbeda tapi kombinasi tes dan isolasi sosial jelas berhasil dan itulah yang kita punya sampai kita mendapat vaksin," tegas Gates.

Namun, melakukan social distancing bukan berarti tidak melakukan kontak sosial. Dengan bantuan teknologi, kita masih dapat terhubung dengan orang lain, rekan kerja, hingga belajar dengan teman-teman kelas melalui pembelajaran daring.

Untuk mengefektifkan dan mencegah penyebaran penyakit, berikut beberapa hal yang sebaiknya dilakukan selama menjalani social distancing sebagaimana dilansir dari laman Safety & Security:   

1. Menaati rekomendasi kebersihan publik seperti mencuci tangan setelah menyentuh benda-benda yang lazim digunakan orang sakit. 

2. Mencuci tangan yang baik setidaknya menggosok bagian-bagian tangan selama 20 detik menggunakan air dan sabun.

3. Hindari menyentuh wajah, hidung, mulut, serta jangan menggosok kelopak mata Anda.
 
4. Praktikkan etika batuk dan bersin.

5. Buang dengan baik barang-barang yang bersentuhan dengan mulut Anda, misalnya tisu, peralatan makan plastik, hingga sikat gigi bekas.

6. Hindari berinteraksi dengan orang yang menunjukkan tanda-tanda mengalami sakit
 
7. Jika bekerja dalam jarak dekat dengan rekan kerja Anda, pastikan untuk menjaga jarak hingga dua meter, jika tidak memungkinkan, setidaknya hingga satu meter paling dekat.

8. Hindari juga untuk berkumpul di area publik, seperti ruang teater, atau pertandingan olahraga.

9. Jika memungkinkan, lakukan aktivitas fisik dan berolahraga setiap harinya untuk menjaga kebugaran tubuh.

10. Selama masa social distancing, manfaatkan waktu berkualitas untuk keluarga. Berikan pembelajaran dan kenalkan pola-pola hidup sehat kepada anak-anak.

Selama masa pandemi COVID-19, upayakan emosi teman-teman agar tetap tenang. Dilansir dari Psychology Today, merasa panik di tengah penyebaran penyakit malah berisiko menjadikan seseorang rentan terpapar penyakit tersebut.

Emosi panik berlebihan menjadikan tubuh melepaskan hormon kortisol, yang mana dapat menekan imun badan sehingga kekebalan tubuh dapat berkurang dalam melawan kontaminasi virus. Jadi tetap jaga kesehatan badan dan jiwa juga ya teman-teman.😃




Semoga bermanfaat 😃😃😃


sumber: berbagai sumber

Wednesday, March 18, 2020

Apa Corona Adalah Virus Pandemik Ratusan Tahun yang Lalu?

Celoteh Kata Gua 


Panyakit Pandemik Terjadi Setiap Tahun 20



Pada awal tahun 2020 virus corona mungkin menjadi wabah terbesar di dunia internasional, namun kenyataanya ada wabah serupa yang pernah terjadi pada masa lalu yang telah terjadi ratusan tahun lalu.


Penyebaran penyakit/virus pandemik mematikan ternyata seperti kasus berulang yang terjadi sejak 400 tahun silam.


Mengutip knowledgetime, virus corona merupakan wabah pandemik mematikan terbesar keempat sejak pertama kali muncul tahun 1720 silam.


Virus pandemik dalam sejarah manusia tercatat datang setiap 100 tahun sekali, uniknya dengan dua angka pada tahun terakhirnya 20.


Misalnya pada tahun 1720, kemudian berulang tahun 1820, 1920, kemudian terakhir adalah wabah virus corona tahun 2020.


Hingga kini penyebaran virus ini terus meningkat, meskipun di negara asalnya China justru mengalami penurunan.


Sementara berikut ini ada setidaknya kasus wabah berulang yang terjadi sejak tahun 1720 dan berulang setiap 100 tahun hingga 2020, munculnya virus corona, seperti penjelasan di bawah ini :

1. Tahun 1720 wabah Marseille

Pada tahun 1720 sebuah wabah muncul dengan sekala besar yang disebut penyakit pes atau dikenal dengan The Great Plague of Marseille.

Catatan menunjukkan bahwa penyakit ini membunuh sekitar 100 ribu orang di Marseille, Prancis pada saat itu.

Menurut keterangan, penyakit itu disebarkan oleh lalat yang terinfeksi virus ini kemudian di bawa ke manusia.

Meskipun jumlah kematiannya besar, wabah ini pulih dengan cepat dan aktivitas ekonomi pulih dalam beberapa tahun karena perdagangan Hindia Barat dan Amerika Latin.

2. Pandemi Kolera Pertama 1820

Tahun 1820, sebuah pandemu kolera terjadi, penyebarannya di Asia, wilayah Asia Tenggara adalah kawasan paling terdampak oleh kasus ini.

Negara itu adalah, Thailand, Indonesia dan Fiilipina.

Dicatatakan sekitar 100.000 orang di Asia meninggal akibat bakteri ini.

Pandemik ini berawal dari kualitas air minum dari air danau yang terkontaminasi dengan bakteri ini.



3. Flu Spanyol Tahun 1920

Flu Spanyol adalah wabah yan menjadi cikal bakal virus flu H1N1 yang telah mengalami mutasi genetik, dan membuatnya lebih berbahaya daripada virus normal.

Virus ini menginfeksi sekitar 500 juta orang dan membunuh 100 juta orang di seluruh dunia.

Pandemi ini dikenal sebagai wabah paling mematikan dalam sejarah manusia.

Bahkan virus corona mungkin belum ada apa-apanya dibandingkan dengan wabah ini.

4. Virus Corona Tahun 2020

100 tahun sejak Flu Spanyol, sebuah virus muncul di Wuhan China dengan nama virus corona.

Wabah yang kini sudah menewaskan, sekitar 3.000 manusia, dan menginfeksi sekitar 100.000 orang di seluruh dunia.

Wabah virus corona baru yang mematikan mulai merajalela. Dalam hitungan hari, jumlah yang terinfeksi meningkat tiga kali lipat dan jumlah kematian terus meningkat.

Dan di Indonesia sendiri kasus kematian akibat virus corona sudah mencapai puluhan orang (*data kemenkes 19 Maret 2020: meninggal dunia sudah 19 orang). ini menandakan bahwa virus ini sangat cepat dalam penyebarannya, mulai dari kontak fisik sampai menyebar di uang kertas.



Jadi apakah ini semacam kebetulan, sepertinya wabah pandemi mematikan selalu terjadi setiap 100 tahun sekali, lalu apa yang sebenarnya terjadi? hanya Tuhan yang tahu segalanya.






sumber : https://intisari.grid.id/amp/032054922/virus-corona-seolah-seperti-settingan-sejarah-mencatatkan-setiap-100-tahun-sekali-muncul-wabah-pada-tahun-yang-berakhir-dengan-angka-20-benarkah-hanya-kebetulan?page=all

Saturday, March 14, 2020

Apa Perlu Sampai LockDown?

Celoteh Kata Gua


pemerintah italia melakukan lockdown terkait virus corona

Virus Corona Covid-19 mungkin sudah menyebar ke penjuru belahan dunia. Sudah banyak warga dari negara lain yang terinfeksi virus tersebut selain di tempat asalnya, Tiongkok. Bahkan negara Italia yang jauh dari Tiongkok sudah banyak warganya yang positif terinfeksi virus Covid-19. Tidak terkecuali para pemain sepak bola dan orang-orang penting disana. Baru beberapa hari yang lalu bintang Hollywood, Tom Hanks dan istrinya menyatakan sudah positif terinfeksi virus corona di Australia.

Virus ini sudah membuat negara-negara dunia memperketat pengawasannya terhadap virus ini. Mulai dari bandara, pelabuhan, terminal, stasiun kereta dan gerbang pintu masuk ke negaranya. Tidak terkecuali di Indonesia sendiri, dalam beberapa hari terakhir jumlah warga yang positif terinfeksi virus Covid-19 ini sudah mencapai 69 orang di seluruh tanah air (data sampai 13 Maret 2020).

Wow! Cepat sekali penyebaran virus ini dari awal bulan Maret yang hanya 2 orang kini sudah mencapai 69 orang dan masih ada ratusan orang lainnya yang masuk dalam pengawasan terinfeksi virus corona. Menurut berita yang gua baca, virus Corona Covid-19 ini telah dinaikkan statusnya menjadi Pandemic.


Apa sih itu Pendemi?

Beberapa hari lalu, WHO (World Health Organization) menyatakan bahwa status virus corona Covid-19 naik menjadi pandemi, setelah menyebabkan lebih dari 118.000 kasus terinfeksi di lebih dari 110 negara dan lokasi di seluruh dunia, serta risiko penyebaran global berkelanjutan.

"Ini tidak hanya krisis kesehatan masyarakat, ini krisis yang akan mempengaruhi setiap sektor," ujar Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, direktur-jenderal WHO, seperti dilansir Time. Sehingga setiap sektor dan setiap individu harus berpartisipasi dalam pertarungan ini."

Dalam beberapa hal, pandemi memiliki arti yang lebih ke arah seni daripada sains, ujar Dr. Anthony Fauci, direktur National Institute of Allergy and Infectious Diseases Februari lalu. Karena "ini benar-benar berada di batas semantik", ujarnya.

Beberapa kali dalam setiap press conference, WHO selalu mempertahankan pendapatnya bahwa COVID-19 berpotensi pandemik, namun selalu berhenti sampai situ.

“Pandemi bukanlah kata untuk digunakan dengan ringan atau sembrono. Ini adalah kata yang jika disalahgunakan, dapat menyebabkan ketakutan yang tidak masuk akal, atau penerimaan yang tidak dapat dibenarkan bahwa pertarungan telah berakhir, yang mengarah pada penderitaan dan kematian yang tidak perlu," kata Dr. Tedros pada 11 Maret.

"Pernyataan pandemi ini tidak mengubah penilaian WHO terhadap ancaman yang ditimbulkan COVID-19. Serta tidak mengubah tindakan WHO dan setiap negara yang harus dilakukan dalam menangani masalah," katanya.

Sejauh ini sudah 4 kali dunia mengalami pandemi. Sebelum SARS CoV-2 atau lebih dikenal dengan virus corona (COVID-19), terdapat pandemik H1N1 (Anda mungkin lebih mengenalnya dengan nama flu babi) pada tahun 2009, yang telah membunuh 575,400 orang di seluruh dunia pada tahun-tahun pertamanya, dan lebih berdampak pada dewasa di bawah usia 65 tahun.

Tidak seperti COVID-19 yang lebih menyerang pria lansia. Virus tersebut bertahan hingga 10 Agustus 2010, dan virusnya menjadi flu biasa pada umumnya. Lalu, sebelumnya ada pandemi 1957-1958, pandemik 1968, dan pandemik 1918. CDC mencatat bahwa pandemi 1981 adalah yang terparah sepanjang sejarah, karena menginfeksi sepertiga populasi dunia dan membunuh 50 juta orang.

Apa yang berubah setelah COVID-19 dinyatakan sebagai pandemi?

Itu tidak akan mengubah kebiasaan yang harus Anda lakukan untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat. Seperti melakukan kebersihan dasar untuk mengurangi risiko penyakit apapun.

Termasuk mencuci tangan dengan benar, menggunakan hand sanitizer secara liberal, menghindari menyentuh apapun (seperti kenop pintu, pegangan tangga, dan sebagainya, yang jika tersentuh pun segera cuci tangan atau gunakan sanitizer sebelum menyentuh hal lain), dan beri jarak dari orang yang sedang sakit atau batuk atau bersin.

CDC juga menyarankan untuk tidak menyentuh wajah terlalu sering, karena bisa membawa virus masuk ke dalam tubuh.

Selain itu, bawa sanitizer (bila perlu) kemanapun Anda pergi, hindari berjabat tangan, dan tinggal di rumah jika sedang sakit. Epidemik maupun pandemik bukan berarti Anda harus menyetok persediaan minum, tisu toilet, masker, dan lain-lain. Jangan hilangkan rasa kemanusiaan, beri kesempatan bagi yang lebih membutuhkan.


Apa Ini Saatnya Indonesia di LockDown?

Dengan status virus Corona yang sudah dinyatakan WHO bersifat pandemic, banyak negara yang sudah melakukan lockdown di wilayahnya. Contohnya Italia dan Denmark memutuskan mengambil tindakan lockdown sejumlah gedung dan fasilitas umum menyusul sudah ditetapkannya virus Corona sebagai pandemi. Sementara pemerintah Indonesia menyatakan belum mengambil opsi lockdown, begitu pula Singapura.

Singapura menyatakan belum menerapkan lockdown area yang terjangkit virus Corona karena meyakini kondisi di negaranya masih terbilang aman. Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menegaskan bahwa pemerintah yakin bisa mengendalikan penyebaran virus Corona sehingga tidak diberlakukan lockdown.

Lockdown artinya tindakan mengunci suatu kawasan untuk mencegah sesuatu masuk atau keluar. Protokol lockdown ini hanya bisa diinisiasi oleh orang yang berwenang atau memiliki kekuasaan tinggi dan biasanya baru dilakukan dalam keadaan darurat.

Status lockdown juga bisa diberlakukan untuk melindungi orang di dalam sebuah tempat atau fasilitas dari ancaman luar. Bisa juga sebaliknya, orang-orang harus berada di dalam satu wilayah atau tempat tertentu dan tidak diperbolehkan keluar maupun memasuki area lainnya.

Arti lockdown dalam kasus virus Corona ini sedikit berbeda dari arti lockdown yang diterapkan saat ada ancaman teroris, penembakan atau tindakan kriminal di sebuah gedung. Dalam situasi di mana penyebaran virus Corona semakin meluas, lockdown dilakukan sejumlah negara berdasarkan seberapa gawat kondisi di area tersebut.

Pada 10 Maret 2020, Perdana Menteri Giuseppe Conte menyatakan Italia mengunci secara total seluruh wilayah. Artinya warga dilarang datang ke klub malam, semua acara olahraga termasuk pertandingan besar pun ditunda. Sekolah, museum dan universitas ditutup hingga 3 April, hanya toko obat dan sembako yang boleh buka.

Denmark menjadi negara kedua di Eropa yang menerapkan status lockdown. Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen pada Kamis (12/3/2020) secara resmi mengumumkan bahwa semua TK, sekolah dan Denmark tutup selama 2 minggu. Dia juga menganjurkan warga yang bekerja di pelayanan publik maupun swasta untuk bekerja dari rumah dan melarang kegiatan yang mengumpulkan massa dengan jumlah lebih dari 100 orang.

Lockdown juga dilakukan pemerintah Filipina di bawah arahan Presiden Rodrigo Duterte. Dia menginstruksikan untuk lockdown ibukota negara, Manila, demi mencegah peularan virus Corona COVID-19.

Arti Lockdown yang dimulai pada 15 Maret - 14 April 2020 ini adalah melarang massa berkumpul, menutup sekolah dan karantina area yang terdapat kasus. Perjalanan domestik via darat, air dan udara juga disetop. Sebelumnya China juga memberlakukan lockdown pada kota Wuhan, dan Korea Selatan lockdown kota Daegu.

Jadi perlu diketahui bahwa lockdown artinya tidak selalu berarti 'mengunci' negara dengan melarang kedatangan internasional sama sekali, atau tidak memperbolehkan warganya pergi ke maupun datang dari luar negeri. Lockdown bisa dilakukan di sebagian area saja, atau lockdown total, jika kondisinya memang mengharuskan. Itu pun hanya sementara saja dan tidak dalam jangka panjang.

Seperti dikutip dari Wikipedia, ada dua tipe lockdown, yang pertama adalah preventive lockdown (pencegahan) dan emergency lockdown (darurat). Preventive lockdown artinya penguncian sebagai aksi pencegahan atau menghindari bahaya dan risiko dari kejadian maupun peristiwa di luar normal. Biasanya diikuti juga dengan tindakan peningkatan dan efisiensi pada fasilitas yang diperlukan.

Emergency lockdown artinya tindakan penguncian ketika ada ancaman mendekat dan bisa membahayakan nyawa manusia. Lockdown darurat harus dilaksanakan secepat dan seefisien mungkin karena berpacu dengan waktu.

Bisa dikatakan bahwa lockdown yang diterapkan pada sejumlah negara termasuk dalam preventive lockdown. Artinya dilakukan sebagai tindakan pencegahan.

Menurut gua ada beberapa syarat sebelum pemerintah menyatakan kondisi LoackDown Corona, diantaranya:

  • Masyarakatnya harus patuh.
  • Aparat/petugas harus Ramah & Tegas.
  • Kebutuhan sembako tersedia, tidak ada kelangkaan sembako atau membatasi pembelian kebutuhan pokok.
  • Pemerintah memberikan pelayanan gratis kepada warga yang tidak mampu.
  • Tidak boleh keluar rumah/lingkungan rumah. Boleh keluar rumah jika ada alasan yang sangat mendesak.
infografis penyebaran virus corona Covid-19 di seluruh dunia







Sumber :
https://www.liputan6.com/health/read/4199768/apa-yang-berubah-setelah-who-naikkan-status-virus-corona-jadi-pandemi